Mochammad Sahid, Mualimin and Hashim, Hasnizam and Fettane, Amar (2020) Prinsip keluarga Islam mendepani norma baharu semasa pandemik covid-19 Islamic family principles in facing the new norms during the covid-19 pandemic. In: Seminar Antarabangsa Islam dan Sains (SAIS 2020), 8 Oktober 2020, Bandar Baru Nilai, Negeri Sembilan. (In Press)
PDF (In press)
- Submitted Version
Restricted to Repository staff only Download (847kB) | Request a copy |
|
PDF (Acceptance letter)
- Supplemental Material
Restricted to Repository staff only Download (180kB) | Request a copy |
Abstract
The Covid-19 pandemic that hits almost every corner of the world has affected the structure of human physical life that was the victim of the Corana virus infection. The current pandemic has also changed the order of society, especially at the smallest level, namely the family. As the most important part of society, the family is a source of strength to develop the nation and country as well as establishment of a civilization. Islam as a guide and way of life has universal noble values. It is also a key reference in forming a strong family and able to face all current challenges. The success and strength of a nation and country depends on the strength of a society and family institution. this article aims to explain the important aspects that support the strength of the post-pandemic covid-19 family and Islamic guidance in the concept of family in facing new normal challenges. Based on the facts and information gathered from various sources and literature especially writings about the covid-19 pandemic, new norms and the concept of family in Islam, this article obtains some research results, among them is that there are many lessons learned from the disaster of the covid-19 pandemic which puts people in a test and makes them stronger if they face all challenges with continuous efforts and positive attitudes. The concept of the Islamic family which are based on the teachings of the Qur’an and the Sunnah, if applied correctly, it will produce a strong family structure. In addition, the new norms as the current practices and habits in general have been contained within the values of Islamic teachings that are not realized and have not been perfectly practiced by society. Therefore, it is important to return to the complete teachings of Islam in order to understand the concept of the family and strengthen this institution while facing the new normal during the Covid-19 pandemic. ****************************************************** Pandemik Covid-19 yang melanda hampir di seluruh pelosok dunia tidak hanya memberi kesan kepada struktur kehidupan fizikal manusia yang menjadi mangsa jangkitan virus Corana. Namun, pandemik yang tidak diketahui bila hilangnya ini juga telah merubah tatanan masyarakat khasnya pada tahap yang paling kecil iaitu keluarga. Sebagai bahagian paling penting dalam masyarakat, keluarga menjadi sumber kekuatan untuk membangun bangsa dan negara serta dasar tegaknya sebuah tamadun. Islam sebagai panduan dan cara hidup (way of life) memiliki nilai-nilai mulia sejagat. Ia juga menjadi rujukan utama dalam membentuk keluarga yang kuat dan mampu mendepani segala cabaran semasa. Kejayaan dan kekuataan sebuah bangsa dan negara bergantung kepada kuatnya sebuah masyarakat dan insititusi keluarga di dalamnya. artikel ini bertujuan menjelaskan aspek-aspek penting yang mendokong kekuatan keluarga pasca pandemik covid-19 dan panduan Islam dalam konsep keluarga menghadapi cabaran normal baharu. Berdasarkan fakta dan maklumat yang dihimpun dari pelbagai sumber dan literatur khasnya tulisan-tulisan tentang pandemik covid-19, normal baharu serta konsep keluarga dalam Islam, artikel ini mendapatkan beberapa hasil kajian di antaranya adalah bahawa terdapat banyak pengajaran yang diambil dari musibah pandemik covid-19 yang telah menguji manusia dan menjadikannya lebih kuat jika ia dihadapi dengan usaha serta sikap yang positif. Konsep keluarga Islam yang berdasarkan kepada ajaran al-Qur’an dan as- Sunnah jika diterapkan dengan benar, akan menghasilkan struktur keluarga yang kuat dalam mendepani segala keadaan. Disamping itu, normal baharu yang menjadi amalan dan kebiasaan masa kini secara umumnya telah terkandung dalam nilai-nilai ajaran Islam yang tidak disedari dan belum sempurna diamalkan oleh masyarakat. Justeru, adalah penting untuk kembali kepada ajaran Islam yang lengkap agar dapat memahami konsep keluarga dan memperkuat institusi ini khanya semasa mendepani normal baharu pasca pandemik.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Plenary Papers) |
---|---|
Additional Information: | 6722/83034 |
Uncontrolled Keywords: | Concept, Islamic family, new normal, pandemic, Covid-19 prinsip, keluarga, Islam, norma baharu, pandemik, covid-19 |
Subjects: | K Law > KBP Islamic Law > KBP1 Islamic law.Shariah.Fiqh |
Kulliyyahs/Centres/Divisions/Institutes (Can select more than one option. Press CONTROL button): | Kulliyyah of Islamic Revealed Knowledge and Human Sciences |
Depositing User: | DR AMAR FETTANE |
Date Deposited: | 07 Oct 2020 11:48 |
Last Modified: | 11 Nov 2020 08:36 |
URI: | http://irep.iium.edu.my/id/eprint/83034 |
Actions (login required)
View Item |